Ekonomi Internasional: Pengertian, Manfaat, dan Aspek

Daftar Isi
Ekonomi internasional merupakan tatanan ekonomi global dimana negara-negara di seluruh dunia dalam rangka melakukan perdagangan dan berinteraksi antar satu dengan lainnya. Pada lingkup tatanan ini, produk berupa barang dan jasa, uang, dan modal tentunya tanpa halangan mengalir dari satu negara ke negara lain. ekonomi internasional begitu terpengaruh oleh berbagai aspek layaknya tingkat suku bunga, tingkat inflasi, tingkat pertumbuhan ekonomi maupun tingkat kestabilan politik.
 

Ekonomi internasional meliputi aspek mikro dan aspek makro. Contoh dari aspek mikro yakni terkait dengan persoalan ekspor impor atau perdagangan secara internasional. Aktivitas perdagangan ini tidak lepas pada kondisi pasar terkait hasil produksi maupun market yang terkait dengan faktor produksi sekaligus termasuk satu diantara pokok bahasan dalam pengkajian ekonomi makro. setiap market berkaitan satu dengan lain maka bisa memberikan pengaruh pada pendapatan maupun peluang kerja. Sementara itu, contoh dari aspek makro yakni berbagai kondisi yang berkaitan dengan perubahan ekonomi tentunya memberi dampak kepada banyak orang, perusahaan dan market. Setiap muncul perubahan yang menyangkut permintaan dan penawaran agregat di pasar global dan mencakup harga juga, maka dampaknya dirasakan berupa perubahan perdagangan antar negara, perubahan pada produksi namun secara tidak langsung dan harga pada lingkup domestik.
 

A.    Pengertian Ekonomi Internasional

Berikut ini beberapa pengertian ekonomi internasional menurut para ahli antara lain.
  • Menurut Tri Widodo, ekonomi internasional adalah bidang studi ekonomi yang mengulas tentang dampak kegiatan ekonomi tentu saja berhubungan erat dengan perbedaan sumber daya produktif antar negara dan prioritas konsumen maupun lembaga yang memberikan pengaruh pada kegiatan ekonomi tersebut.
  • Menurut Milton Friedman, ekonomi internasional adalah bagian dari ilmu ekonomi yang menganalisis bagaimana produk berupa barang dan jasa, modal, dan pekerja dapat mengalami perpindahan antar negara dan bagaimana kondisi ini memberikan pengaruh pada tingkat produksi dan tingkat hidup.
  • Menurut Paul Samuelson, ekonomi internasional adalah disiplin ilmu ekonomi yang membahas bagaimana sumber daya dan barang maupun jasa dibagikan antar negara dan bagaimana hal tersebut bisa memberikan pengaruh pada pertumbuhan ekonomi dunia.
  • Menurut Jagdish Bhagwati, ekonomi internasional adalah bagian dari ilmu ekonomi yang menelaah bagaimana negara-negara bertindak koperatif dan berkoordinasi dalam rangka menanggulangi persoalan ekonomi dunia layaknya perdagangan internasional, penanaman modal, dan pertukaran mata uang atau valuta asing.
  • Menurut Richard Ned Lebow dan Robert Jervis, ekonomi internasional adalah bidang studi ekonomi yang mendalami bagaimana interaksi ekonomi antar negara memberikan pengaruh pada tindakan dan aksi politik berbagai negara, dan bagaimana kondisi ini mempengaruhi kestabilitas maupun keamanan dunia.
 

B.    Manfaat Ekonomi Internasional

Berikut ini beberapa manfaat ekonomi internasional antara lain.
  • Dengan adanya ekonomi internasional menciptakan kemudahan bagi negara-negara untuk bersinergi dan bekerja sama  dalam rangka menaikkan tingkat pertumbuhan ekonomi dunia. Berbagai negara tersebut bisa memaksimalkan pasar dan sumber daya dunia untuk mengembangkan ekonomi mereka dan mewujudkan kesempatan kerja. Dalam era globalisasi dewasa ini, ekonomi internasional mendorong potensi besar bagi negara-negara untuk bisa maju dan menaikkan tingkat kualitas hidup khalayak umum.
  • Ekonomi internasional akan mempermudah ekspor impor antar negara yang mendorong peluang negara-negara untuk memperluas market, mendapatkan produk berupa barang dan jasa, serta bahan mentah yang tidak ada di pasar domestik. Ekonomi internasional juga memberikan dampak positif bagi perdagangan internasional. Jika terciptanya perdagangan internasional tentu saja akan membantu memperkuat ekonomi nasional, mengekspansi pasar bagi barang dan jasa domestik. Perdagangan internasional juga berkontribusi dalam menaikkan tingkat kesejahteraan masyarakat, menyediakan barang dan jasa yang lebih layak dan ekonomis.
  • Ekonomi internasional memberikan kemudahan terkait dengan penanaman modal antar negara yang mendorong peluang negara-negara untuk memaksimalkan sumber daya global dan memperkuat ekonomi mereka. Penanaman modal antar negara berkontribusi dalam mengekspansi ekonomi dan mendatangkan kesempatan kerja baru, serta menunjang negara-negara dalam menanggulangi persoalan ekonomi maupun memperkuat ketahanan ekonomi dunia.
  • Ekonomi internasional memberikan kemudahan dalam pergerakan sumber daya yang terkait dengan modal, tenaga kerja, dan teknologi tentunya akan mendorong peluang untuk menggunakan sumber daya tersebut yang bertujuan menaikkan tingkat pertumbuhan ekonomi. Pergerakan sumber daya memberikan kontribusi terhadap negara-negara dalam menanggulangi masalah minimnya sumber daya dan memperkuat volume produksi mereka.
  • Ekonomi internasional mempermudah hal-hal yang berhubungan erat dengan kestabilan ekonomi dunia. Berbagai hal tersebut memberikan peluang kepada negara-negara untuk berkolaborasi dan berkoordinasi dalam rangka menanggulangi persoalan ekonomi layaknya inflasi, krisi keuangan, dan isu perdagangan. Dengan adanya kestabilan ekonomi dunia tentunya menjamin bahwa negara-negara bisa mengoptimalkan momentum ekonomi dan mengurangi risiko ekonomi supaya memperkuat kualitas hidup khalayak umum dan menjamin pertumbuhan ekonomi yang berkesinambungan.
 

C.    Aspek Ekonomi Internasional

Berikut ini beberapa aspek dari ekonomi internasional antara lain.

1.    Terjadinya Perdagangan Internasional

Hal ini melibatkan tindakan jual beli produk berupa barang dan jasa antar negara. Perdagangan internasional menunjang dalam menaikkan tingkat produktivitas dan mengekspansi market bagi produsen dan penyuplai.

2.    Adanya Penanaman Modal Asing yang Masuk

Hal ini terkait dengan tindakan pembelian aset oleh pemilik modal asing layaknya saham, obligasi, dan properti pada lingkup suatu negara tertentu. Penanaman modal asing menunjang dalam meningkatkan sumber daya berupa modal dan membantu mengembangkan peluang bagi para pemilik modal.

3.    Munculnya Pertukaran Mata Uang

Dalam aspek ini, adanya pertukaran mata uang bertujuan untuk mempermudah perdagangan dan penanaman modal antar negara. Selain itu, pertukaran mata uang memberikan akomodasi dalam memastikan bahwa nilai mata uang bisa senantiasa stabil dan memberikan kemudahan dalam perdagangan antar negara.

4.    Integrasi Ekonomi

Hal ini mencakup berbagai negara yang melakukan kerja sama dan bersinergi dalam kemajuan dan penerapan kebijakan ekonomi. Aspek ini memberikan kontribusi untuk meningkatkan ketepatgunaan dan menambah tingkat kekuatan ekonomi dunia.

5.    Organisasi Ekonomi Internasional

Organisasi ekonomi internasional meliputi World Trade Organization (WTO), International Monetary Fund (IMF), dan World Bank. Organisasi ini memberikan kemudahan atau memfasilitasi kerja sama dan sistematisasi antar negara pada lingkup ekonomi internasional.

6.    Keuangan Internasional

Keuangan internasional mencakup aktivitas keuangan antar negara layaknya pertukaran valuta asing (Valas), kredit antar negara dan pasar finansial global. Dengan adanya keuangan internasional diharapkan dapat membantu dalam memfasilitasi perdagangan dan penanaman modal antar negara.

7.    Globalisasi

Tujuan dari adanya globalisasi terhadap aspek ekonomi internasional ialah mempererat hubungan ekonomi, politik, dan kultur antar budaya. Selain itu, memungkinkan perusahaan, negara, dan pihak perorangan untuk melakukan hubungan dan kerja sama dengan pihak lain yang berkedudukan di berbagai negara. Pada konteks ini, globalisasi memiliki dampak yang begitu besar terhadap ekonomi internasional.

Demikian penjelasan ekonomi internasional: pengertian, manfaat, dan aspek. Semoga bermanfaat untuk semua yang membaca postingan ini.

 
Referensi:
 
Sattar. 2017. Buku Ajar Ekonomi Internasional. Penerbit Publisher. Jakarta.