Scanner: Pengertian, Fungsi, dan Jenis-Jenis

Daftar Isi
Untuk mengubah dokumen kertas menjadi file gambar yang dapat diedit dengan software pengolah gambar, scanner adalah alat yang paling sesuai. Adapun proses konversi cahaya menjadi data digital pada scanner diawali dengan penangkapan cahaya yang dipantulkan oleh objek, kemudian cahaya tersebut diubah menjadi sinyal listrik oleh sensor optik sebelum akhirnya dikonversi menjadi data digital yang dapat dipahami oleh komputer.
 

Scanner mengandalkan teknologi CIS atau CCD untuk menangkap detail visual dengan presisi tinggi, mengubahnya menjadi data digital yang dapat diproses oleh komputer. Hasil pemindaian dapat disimpan dalam berbagai format file digital, mulai dari JPEG yang populer untuk foto hingga PDF yang sering digunakan untuk dokumen penting, serta PNG yang mendukung transparansi warna.

A. Pengertian Scanner

Berikut ini beberapa pengertian scanner menurut para ahli antara lain.
  • Menurut William Stallings, scanner adalah alat input yang dirancang khusus untuk menangkap citra dari dokumen fisik dan mengonversinya menjadi format digital yang dapat disimpan maupun dimanipulasi.
  • Menurut Raymond McLeod, scanner adalah adalah alat yang mengonversi informasi visual dari dokumen fisik ke dalam format digital yang kompatibel dengan berbagai aplikasi komputer.
  • Menurut  Shelly Cashman, scanner adalah perangkat yang memanfaatkan teknologi optik untuk membaca pola cahaya yang dipantulkan oleh permukaan objek dan mengubahnya menjadi sinyal listrik yang kemudian dikonversi menjadi data digital.
  • Menurut Kenneth C. Laudon, scanner adalah perangkat elektronik yang mengubah representasi fisik gambar atau teks menjadi data digital yang dapat diproses dan diolah lebih lanjut oleh komputer.
  • Menurut Gordon B. Davis, scanner adalah mesin yang memungkinkan pengguna untuk membuat salinan digital berkualitas tinggi dari dokumen asli.
 

B. Fungsi Scanner

Berikut ini beberapa fungsi dari scanner antara lain.

1. Membaca Dokumen Fisik ke Format Digital

Scanner berfungsi sebagai alat yang secara akurat membaca dokumen fisik, lalu menerjemahkannya menjadi data digital yang dapat diakses dan dimanipulasi secara elektronik. Dengan fungsi ini, pengguna dapat dengan mudah mengorganisir, mencari, dan berbagi salinan digital dokumen penting, sehingga meningkatkan efisiensi dalam pengelolaan informasi. Tak hanya itu, hasil pemindaian menawarkan keunggulan dalam hal keawetan dan kemudahan pengelolaan, karena dokumen digital tidak rentan terhadap kerusakan fisik seperti sobek, luntur, atau hilang akibat bencana alam.

2. Memproses dan Mengedit Dokumen Digital

Hasil pindai dari scanner dapat diubah menjadi format digital yang dapat dimanipulasi secara langsung melalui perangkat lunak pengolah dokumen seperti Microsoft Word atau Adobe Acrobat, membuka peluang untuk berbagai modifikasi dan penyesuaian. Melalui proses pengenalan karakter optik, scanner secara efektif mengubah teks statis pada dokumen fisik menjadi data teks dinamis yang dapat diedit dan dimanipulasi menggunakan perangkat lunak pengolah kata. Hal ini secara efektif menghemat waktu dan tenaga yang biasanya terpakai untuk mengetik ulang seluruh isi dokumen.

3. Mengamankan Dokumen Melalui Arsip Digital

Scanner menawarkan solusi komprehensif untuk mengamankan dokumen penting, mulai dari proses digitalisasi hingga penyimpanan di cloud storage yang aman dan mudah diakses. Hal ini memberikan lapisan keamanan tambahan bagi dokumen-dokumen penting, melindunginya dari berbagai ancaman fisik seperti kebakaran, banjir, dan kerusakan akibat usia. Sementara itu, penerapan kata sandi yang kuat pada dokumen digital menciptakan tembok perlindungan yang kokoh, mencegah akses tidak sah dan menjaga kerahasiaan informasi yang sangat penting.

4. Mempercepat Proses Berbagi Informasi

Proses digitalisasi dokumen menjadi jauh lebih cepat dan efisien dengan menggunakan scanner, memungkinkan distribusi file digital secara instan melalui berbagai saluran online. Fungsi ini memberikan kemudahan bagi pengguna dalam mengirimkan dokumen kepada rekan kerja yang berada di berbagai lokasi, tanpa perlu repot dengan proses pengiriman fisik.

5. Mendukung Proses Digitalisasi di Berbagai Bidang

Scanner berperan sebagai penghubung antara dunia fisik dan digital, memfasilitasi transformasi data analog menjadi format digital yang dapat diakses dan dimanfaatkan dalam berbagai sektor seperti pendidikan, bisnis, dan kesehatan. Di lingkup pendidikan, scanner berperan sebagai alat utama dalam mengubah materi pembelajaran fisik, seperti buku teks dan catatan, menjadi format digital yang dapat diakses secara lebih luas dan fleksibel melalui platform pembelajaran online. Di lingkungan bisnis, penggunaan scanner berkontribusi pada penghematan biaya operasional melalui pengurangan penggunaan kertas, penyimpanan fisik, dan tenaga kerja yang dibutuhkan untuk mengelola dokumen secara manual. Di bidang kesehatan, scanner mengubah rekam medis fisik menjadi data digital yang terstruktur, mempermudah pengelolaan dan analisis informasi pasien.

C. Jenis-Jenis Scanner

Berikut ini beberapa jenis scanner yang perlu diketahui antara lain.

1. Flatbed Scanner

Flatbed scanner merupakan perangkat pemindaian yang serbaguna, mampu menangani berbagai jenis dokumen dengan presisi tinggi, mulai dari foto berukuran kecil hingga buku yang tebal. Permukaan datar scanner ini berfungsi sebagai alas yang sempurna untuk meletakkan berbagai jenis dokumen atau gambar sebelum diubah menjadi format digital. Dengan meletakkan dokumen pada permukaan kaca yang rata, scanner akan secara sistematis memindai seluruh permukaan dokumen, baik secara horizontal maupun vertikal, menggunakan sinar cahaya dan sensor optik yang sensitif.
 
Tidak peduli seberapa kompleks atau unik dokumennya, flatbed scanner selalu mampu menghasilkan hasil pemindaian yang memuaskan, memenuhi kebutuhan berbagai pengguna. Tak hanya itu, resolusi tinggi sangat penting untuk pekerjaan profesional seperti desain grafis atau restorasi foto, di mana akurasi warna dan detail yang tinggi sangat diperlukan.

2. Sheetfed Scanner

Sheetfed scanner beroperasi dengan menggerakkan dokumen melalui sepasang rol, menciptakan aliran kerja yang kontinu dan efisien, berbeda dengan flatbed scanner yang memindai dokumen secara statis pada permukaan datar. Jenis scanner ini difungsikan untuk memindai dokumen-dokumen yang tipis dan lentur, membuatnya kurang cocok untuk objek fisik yang memiliki ketebalan atau dimensi yang tidak standar.

Kelebihan yang menonjol dari sheetfed scanner adalah kemampuannya dalam memproses dokumen dalam jumlah besar dengan kecepatan tinggi, membuatnya menjadi alat yang sangat efisien untuk meningkatkan produktivitas dalam berbagai lingkungan kerja. jenis scanner ini memiliki keterbatasan dalam mengakomodasi berbagai jenis media, sehingga penggunaannya lebih spesifik pada dokumen-dokumen yang dapat diproses secara berkelanjutan melalui mekanisme rol.

3. Handheld Scanner

Handheld scanner merupakan perangkat portabel yang dirancang khusus untuk mengubah dokumen fisik menjadi format digital dengan cepat dan efisien melalui proses pemindaian manual. Ukurannya yang kecil tidak mengurangi fungsinya yang besar, tetap memberikan kinerja optimal dalam berbagai kondisi.

Keunggulan portabilitas handheld scanner memang menarik, namun keterbatasannya dalam menghasilkan gambar berkualitas tinggi membatasi penggunaannya pada tugas-tugas pemindaian yang tidak terlalu menuntut. Ketika mobilitas dan kecepatan menjadi prioritas, alat ini menjadi pilihan tepat untuk mengubah dokumen fisik seperti catatan atau tanda terima menjadi format digital dengan segera.

4. Drum Scanner

Drum scanner merupakan pilihan utama bagi para profesional yang membutuhkan akurasi warna yang luar biasa, resolusi tinggi, dan detail gambar yang sangat rinci dalam proses digitalisasi gambar analog. Scanner ini bekerja dengan cara memutar silinder transparan berpresisi tinggi tempat dokumen atau gambar ditempatkan, lalu sinar laser yang sangat fokus secara sistematis memindai seluruh permukaan objek, menangkap setiap detail dengan tingkat akurasi yang luar biasa tinggi, menghasilkan data digital berkualitas tinggi.
 
Keunggulan utama drum scanner terletak pada kemampuannya menghasilkan gambar digital dengan resolusi yang sangat tinggi, sehingga mampu menangkap detail terkecil dengan akurasi yang luar biasa, menghasilkan citra yang sangat tajam dan jernih. Meskipun menawarkan kualitas gambar yang sangat baik, drum scanner memerlukan pengguna yang terlatih dan memahami pengaturan serta kalibrasi perangkat secara detail.

5. 3D Scanner

Teknologi 3D scanning memanfaatkan prinsip-prinsip fotogrammetri untuk menangkap data titik tiga dimensi dari permukaan objek, kemudian menyusunnya menjadi model digital yang dapat dimanipulasi secara virtual. Model tiga dimensi yang dihasilkan dari proses pemindaian ini dapat digunakan dalam berbagai aplikasi, mulai dari desain produk dan visualisasi arsitektur hingga restorasi benda bersejarah maupun analisis medis.

Industri kreatif seperti desain, arsitektur, maupun animasi telah merangkul teknologi 3D scanning sebagai alat utama dalam proses perancangan dan produksi. Selain itu, para peneliti medis memanfaatkan 3D scanner untuk mempelajari perkembangan penyakit, mengevaluasi efektivitas pengobatan, dan mengembangkan perangkat medis baru.

6. Barcode Scanner

Barcode scanner adalah perangkat input data optik yang mengkonversi pola garis-garis pada barcode menjadi data digital yang dapat dibaca komputer untuk identifikasi produk secara cepat dan akurat. Scanner ini memanfaatkan sinar laser terfokus untuk memindai pola garis-garis pada barcode, lalu mengonversi refleksi cahaya yang ditangkap oleh sensor optik menjadi sinyal digital yang dapat diinterpretasikan oleh sistem komputer.

Barcode scanner menjadi pilar utama dalam optimalisasi pengelolaan inventaris, mempercepat transaksi penjualan, dan meningkatkan akurasi data di berbagai sektor industri. Desain scanner ini sangat fleksibel, tersedia dalam bentuk genggam, mirip pena, atau bahkan tertanam langsung pada perangkat lain.

7. Photo Scanner

Photo scanner merupakan perangkat khusus yang dirancang untuk menghasilkan salinan digital foto dengan tingkat detail dan akurasi warna yang tinggi. Dengan fitur koreksi warna otomatis dan penghilangan debu, photo scanner ini menghasilkan salinan digital foto yang jernih dan detail. Bagi para penggemar fotografi yang menginginkan hasil pindaian dengan detail yang luar biasa, scanner ini adalah pilihan yang tepat.

Demikian penjelasan tentang scanner: pengertian, fungsi, dan jenis-jenis. Semoga bermanfaat untuk semua yang membaca postingan ini.

Referensi:
 
Ade Suparman, dkk. 2023. Pengenalan Dasar Komputer. CV. Rey Media Grafika. Batam.