Poster: Pengertian, Ciri-ciri, dan Jenis

Daftar Isi
Poster merupakan sarana penyampaian visual yang bertujuan menyajikan pesan secara ringkas, mudah dipahami, dan memukau, dengan memadukan secara harmonis kata, gambar, maupun berbagai unsur grafis pendukung lainnya. Poster menjadi alat penyalur informasi yang penting dalam komunikasi massa, yang harus cepat menarik perhatian, mengingat sarana ini sering dipasang di lokasi-lokasi umum termasuk jalanan, institusi pendidikan, dan area aktivitas masyarakat.
 
 
Kekuatan poster terletak pada penampilannya yang memikat, pemilihan warna dominan, komposisi visual yang proporsional, serta pesan yang efektif dan gampang dicerna. Selain itu, poster berperan utama sebagai alat penyampai pesan yang mendidik, memengaruhi, atau memberi pengetahuan, alat ini memiliki dampak signifikan dalam membentuk opini dan kebiasaan masyarakat terkait isu, barang, atau agenda.

A. Pengertian Poster

Berikut ini beberapa pengertian poster menurut para ahli antara lain.
  • Menurut Harold D. Lasswell, poster adalah platform penyampaian pesan yang diciptakan melalui perpaduan harmonis antara unsur verbal dan visual, bertujuan agar pesannya tersampaikan secara singkat, jelas, dan berdampak signifikan.
  • Menurut Paul Martin Lester, poster adalah alat komunikasi yang mengedepankan aspek visual dengan menyatukan gambar dan teks yang disusun sedemikian rupa untuk menghasilkan pesan yang kuat maupun memancing ketertarikan setiap orang.
  • Menurut Philip Meggs, poster adalah hasil karya grafis yang berfungsi menyajikan konsep, iklan, atau ide-ide yang bersifat massal dengan memanfaatkan pengaturan visual yang memiliki dampak mendalam bagi setiap pembacanya.
  • Menurut Milton Glaser, poster adalah media visual yang disusun untuk membangkitkan perasaan dan pemahaman intelektual dari masyarakat luas, dengan menggabungkan gambar maupun isi pesan yang disajikan secara inovatif.
  • Menurut David Ogilvy, poster adalah media publikasi yang dirancang agar menarik perhatian dalam tempo yang cepat, oleh karena itu, elemen kata dan visual harus bekerja secara optimal meskipun tampilannya tidak rumit.

B. Ciri-ciri Poster

Berikut ini beberapa ciri-ciri dari poster yang perlu diketahui antara lain.

1. Bersifat Informatif dan Persuasif

Penyaluran informasi yang gamblang sekaligus bersifat mengajak merupakan ciri utama yang dimiliki oleh sebuah poster. Artinya, poster tak hanya menampilkan data atau keterangan, namun secara aktif berusaha membentuk perasaan, pemikiran, dan tingkah laku orang yang melihatnya. Pesan yang diutarakan dibuat supaya gampang dicerna dalam sekejap, sedangkan bagian persuasifnya berupaya memotivasi orang untuk melakukan aksi, misalnya bergabung dalam kegiatan, membeli produk, atau mempertahankan suatu ide sosial.

2. Menggunakan Bahasa Singkat, Padat, dan Jelas

Komunikasi verbal yang ada dalam poster umumnya efisien dan diarahkan tepat menuju inti dari pesan yang ingin tersampaikan. Keringkasan ini dipicu oleh ruang yang tidak luas dan singkatnya durasi waktu yang dimiliki audiens untuk melihat poster. Kalimat-kalimat pada poster disusun secara efisien tanpa kata yang mubazir, oleh sebab itu, inti pesan dapat secepatnya dipahami oleh khalayak. Selain itu, diksi yang benar dan tidak rumit menjadi ciri utama yang perlu dimiliki oleh poster supaya pesannya bisa diterima oleh semua kalangan masyarakat dengan baik.

3. Memiliki Desain Visual yang Menarik

Kualitas visual yang memikat dan menarik adalah ciri penting yang dimiliki sebuah poster agar mendapat perhatian publik. Media ini menggabungkan warna, gambar, ilustrasi, dan tipografi secara selaras agar mampu terlihat lebih baik di antara media visual lainnya. Kekuatan visual menjadi daya tarik yang membuat seseorang bersedia melihat dan membaca keseluruhan pesan, dan juga berguna untuk mempertajam makna yang hendak diutarakan.

4. Mengedepankan Gambar atau Ilustrasi yang Relevan

Poster seringkali disertai dengan gambar atau ilustrasi yang memiliki hubungan langsung dengan pesan utama yang dibawa untuk penguatan visual. Ilustrasi yang tersaji bukan hanya untuk estetika semata, tetapi berperan sebagai media visual yang turut serta menjelaskan makna yang ingin dikomunikasikan. Gambar yang sesuai memiliki kemampuan untuk memicu reaksi emosional, mempertajam daya ingat, serta mempercepat penyerapan makna oleh pembaca.
 

5. Memiliki Tujuan yang Jelas

Dibuatnya media publikasi ini selalu didasari oleh target yang jelas, mulai dari mendidik, mengajak audiens, memberi pengingat penting, sampai pada upaya memperkenalkan sesuatu ke masyarakat luas. Tujuan yang spesifik ini terlihat dengan jelas melalui isi pesan dan visual yang disajikan di dalam media tersebut. Poster yang punya sasaran jelas mampu mengirimkan informasi dengan baik, sehingga audiens tidak mengalami kebingungan terhadap maknanya.

6. Mudah Dibaca dari Jarak Tertentu

Poster dibuat supaya dapat dibaca secara gampang dan cepat, sekalipun dilihat oleh mata dari tempat yang jauh dari lokasi penempelan. Oleh sebab itu, besar kecilnya huruf, gaya penulisan, dan perbandingan antara warna mendapat perhatian penuh untuk memastikan pesan mudah terbaca. Teks judul dibuat paling besar dan paling mudah dilihat dari semua tulisan yang ada, agar informasi penting cepat dimengerti tanpa harus berada di dekat poster.
 

7. Ditempatkan di Lokasi Strategis

Poster biasanya dipasang di tempat yang bagus (strategis) dan banyak orang berjalan atau melintas di sana. Posisi yang strategis berfungsi untuk memperluas jangkauan penonton, sekaligus memaksimalkan dampak positif dari pesan yang disampaikan oleh media publikasi ini. Tempatnya disamakan dengan audiens yang dituju, supaya pesan yang ada di poster diterima dengan sebaik-baiknya.

C. Jenis Poster

Berikut ini beberapa jenis dari poster antara lain.

1. Poster Pendidikan

Poster pendidikan adalah alat komunikasi yang memberikan penjelasan dan wawasan bagi masyarakat umum, khususnya yang berhubungan dengan bidang studi dan proses belajar mengajar. Materinya berisi pelajaran untuk masyarakat, seperti ajakan untuk sekolah, manfaat membaca, info kesehatan, atau hal-hal tentang etika sosial. Bahasa yang dipakai pada poster pendidikan cenderung bersifat lugas, penuh informasi, maupun mudah dicerna oleh semua kelompok umur, terutama para siswa dan mahasiswa. Tujuan utama pembuatan poster ini yakni untuk memperluas cakrawala berpikir, membentuk pandangan yang positif, dan mengubah kebiasaan menjadi lebih baik, dengan memanfaatkan informasi yang mendidik.

2. Poster Niaga

Poster niaga adalah alat pemasaran yang disusun khusus untuk mendapatkan keuntungan finansial atau keperluan transaksi antara penjual dan pembeli. Media visual ini berfungsi sebagai sarana untuk menyebarkan informasi tentang produk, jasa, atau kegiatan perusahaan, dan mampu memunculkan rasa ingin tahu pelanggan baru serta meningkatkan pendapatan. Ciri-ciri poster niaga dapat dilihat dari gambar yang bagus, warna yang mencolok mata, serta kata-kata ajakan yang bisa membuat orang ingin membeli. Di samping itu, media iklan ini biasanya menampilkan info penting seperti keunggulan barang, harga, diskon, atau lama promosi, agar pesan yang diberikan benar-benar sampai ke pembeli.
 

3. Poster Layanan Masyarakat

Poster layanan masyarakat adalah alat informasi yang menyampaikan materi-materi sosial, demi memperdalam kesadaran dan rasa peduli warga terhadap suatu topik. Poster ini sering menyampaikan info tentang kesehatan, keselamatan, lingkungan, dan ketertiban, contohnya imbauan bersih-bersih, patuh pada aturan lalu lintas, atau pedoman menghindari penyakit. Poster ini tidak dibuat untuk mencari untung, tapi lebih menekankan perbaikan sikap dan tindakan masyarakat, supaya kehidupan sosial menjadi lebih tertib dan damai.

4. Poster Kegiatan

Poster kegiatan adalah gambar visual yang berfungsi untuk menyampaikan info dan mengundang orang datang ke suatu acara atau aktivitas yang akan dilaksanakan. Media ini seringkali menampilkan detail penting tentang nama kegiatan, kapan dilakukan, di mana tempatnya, dan siapa yang mengadakan acara tersebut. Poster ini dirancang untuk membuat orang tertarik datang ke acara yang diumumkan, seperti diskusi, lomba, pameran, atau tontonan kesenian. Jadi, desain poster kegiatan dibuat bagus dan lengkap datanya, supaya pesan yang ada bisa sampai dengan cepat serta mudah dimengerti.

5. Poster Politik

Poster politik adalah media visual yang dijadikan alat untuk berbagai keperluan politik, terutama saat periode pemilihan atau kampanye bagi kandidat. Poster ini menyampaikan pesan, harapan, rencana, dan foto tokoh atau partai politik, supaya banyak orang memberi dukungan kepada figur dan partai tersebut. Komposisi kata dan visual dalam poster ini dipoles untuk memperkuat kepercayaan, dan pada akhirnya memengaruhi keputusan pemilih. Poster politik memegang peran signifikan dalam membentuk sudut pandang publik, maka dari itu materi dan penyampaiannya harus direncanakan secara cermat, jelas, dan berpedoman pada norma.

6. Poster Komersial

Poster komersial adalah media pemasaran yang berusaha memancing minat publik secara menyeluruh, terutama untuk kepentingan jual beli atau sektor hiburan (entertainment). Poster ini biasanya dipakai untuk mempromosikan film, konser, acara panggung, atau produk lain yang menghibur. Poster komersial mengutamakan aspek visual yang efektif, mencakup gambar menarik, foto orang terkenal, beserta susunan huruf yang terlihat spesial. Tujuan utamanya yakni membuat perasaan tertarik pada orang banyak, supaya para konsumen mau mencoba, menikmati, atau membeli barang atau jasa itu.
 
Referensi:
 
Kusrini, Idda Ayu. 2007. Bahasa Indonesia 2 SMP Kelas VIII. Yudhistira. Bogor.